Hati haru biru
Bila teringatkan kamu
Sudah tentu
Kerna aku di sini dan kamu di situ
Luluh jantungku
Tidur malam berteman rindu
Pagi hening bersulam sendu
Kerna dipisah beribu batu
Sabarlah hati
Sabarlah sayang
Moga kekasihmu
Malamnya berteman rindu
Paginya bersulam sendu
Yang meninggalkan itu sakit
Yang ditinggalkan itu perit
Ini dugaan-Nya yang kecil
Apa kamu begitu pengecut
Kalau dulu hilangnya ibu
Bisa diredha
Kalau dulu hilangnya bapa
Bisa di terima
Bukankah yang memegang hati manusia itu adalah Dia?
Balaslah dengan sabar
Ujian sebesar selumbar
No comments:
Post a Comment